Kabarmu

Guyubnya Pengajian dan Silaturahmi di Masjid Darul Iman, Menyala Penampilan Siswa SD Muda 02 Noyontaan

MOZAIKMU – Kegiatan pengajian dan silaturahmi di Masjid Darul Iman Kota Pekalongan pada Ahad, 19 Syawal 1445 H/2024 M berlangsung sukses dan penuh keguyuban. Terlebih, penampilan apik siswa-siswi SD Muhammadiyah 02 Noyontaan sebagai petugas acara juga mampu menarik perhatian jamaah yang hadir.

Kajian Ahad Pagi Masjid Darul Iman pada 19 Syawal 1445 kemarin memang terasa special. Tak seperti biasanya, kali ini kajian rutin pekanan kedua i bulan Syawal ini dibarengkan dengan silaturahmi Muhammadiyah, Aisyiyah, Angkatan Muda Muhammadiyah dan Jamaah Kajian Ahad Pagi Masjid Darul Iman Pekalongan Timur.

Tak hanya menghadirkan mubaligh dari PP Muhammadiyah, yakni Ustadz Talqis Nurdiyanto selaku Ketua Bidang Pemberdayaan Korps Mubaligh dan Kemasjidan Majlis Tabligh PP Muhammadiyah. Lebih dari itu, pengajian dan silaturahmi di Masjid Darul Iman ini juga disajikan lebih formil melalui protokoler acara yang tak biasa.

Ketua PCM Pekalongan Timur, Ustadz Ahmad Nizar, A.Md. dalam sambutannya pun menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada semua yang terlibat dan menghadiri kegiatan Pengajian dan Silaturahmi di Masjid Darul Iman. Pun kepada para donator, baik infaq maupun sarapan untuk jamaah Ahad Pagi.

“Kajian Ahad Pagi Masjid Darul Iman ini sudah berusia 12 tahun, dan salah satu ciri khasnya adalah disediakannya sarapan nasi megono usai kajian. Nah, karena hari ini adalah edisi special, pengajian dan silaturahmi di Masjid Darul Iman kali ini menunya bukan megono, tapi lontong opor ayam,” ungkap Nizar.

Sementara Ustadz Talqis Nurdiyanto dalam ceramahnya menyampaikan pentingnya menjaga keberlanjutan ketaqwaan yang sudah dibangun di bulan Ramadhan lalu di bulan Syawal dan seterusnya. Terlebih, banyak kebiasaan-kebiasaan baik yang dilakukan secara istiqomah oleh muslim yang berpuasa Ramadan, sehingga sebisa mungkin berbagai amal shalih itu bersambung di 11 bulan berikutnya.

“Terlebih, Syawal secara Bahasa ini artinya meningkat. Jadi paling tidak kita jaga dan pupuk terus amalan-amalan baik di bulan ramadan ini mulai Syawal ini,” pesan dia.

Dia menyebut setidaknya ada 10 amalan baik di bulan Ramadan yang bisa diistiqomahkan selepas Ramadan, yakni puasa, tadarus Al-Qur’an, salat tarawih, memperbanyak doa, sedekah, berjidah, berdakwah, i’tikaf, memperbanyak ibadah di malam lailatul qadar hinggga ibadah umrah.

“Maka setidaknya ada empat hasil dari Ramadan, yakni rutinitas dan kedisiplinan, perubahan sikap dan sifat, pertengahan dalam ibadah, serta nilai keadaban,” terang Ustadz Talqis.

Baca juga: Halalbihalal Muhammadiah Kota Pekalongan, Ketua PDM Singgung Isu Krisis Mubaligh sampai Polemik Musik

Penampilan Siswa SD Muda Noyontaan di Pengajian dan Silaturahmi di Masjid Darul Iman

Penampilan Uwais Ahmad Hardiyanto dan Aqil Galang Prabangsa, siswa kelas 5 SD Muhammadiyah 02 Noyontaan selaku MC pengajian dan silaturahmi di Masjid Darul Iman.

Selain isi tausiah, prosesi jalannya acara pengajian dan silaturahmi di Masjid Darul Iman ini juga cukup menarik perhatian ratusan jamaah yang hadir.

Hal itu tak lepas dari pelibatan anak-anak SD Muhammadiyah 02 Noyontaan yang dipercaya untuk ikut memandu dan mengisi acara. Pertama ada petugas pembawa acara yang diperankan dengan baik oleh dua siswa kelas 5, yakni Uwais Ahmad Hardiyanto dan Aqil Galang Prabangsa. Yang kedua, petugas pembaca Al-Qur’an yang ditunaikan dengan baik oleh siswi kelas 3, yakni Aribaturrifa Imtinan.

Menariknya, duet Uwais Ahmad Hardiyanto dan Aqil Galang Prabangsa selaku Mster of Ceremony (MC) ini menggunakan pola dwi lingual, yakni Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, selain tentu saja Bahasa Indonesia.

Aribaturrifa Imtinan, siswi kelas 3 SD Muhammadiyah 02 Noyontaan tampil membacakan Al-Qur;an .

Ketua Takmir Masjid Darul Iman yang juga Ketua Majlis Dikdasmen PCM Pekalongan Timur, Ustadz Nyoto Slamet mengatakan, pengajian dan silaturahmi di Masjid Darul Iman yang mengundang-hadirkan unsur PCM, PCA, AMM dan jamaah Kajian Ahad pagi ini telah menjadi agenda tahunan.

Selama ini juga kegiatan halalbihalal ini dipandegani langsung Masjid Darul Iman guna memudahkan pelaksanaannya, mengingat agendanya selau didesain sepaket dengan Kajian Ahad Pagi.

“Alhamdulillah, secara pengajian dan silaturahmi ini berjalan sukses dan tetap penuh keguyuban, juga Rahat karena dipungkasi dengan menyantap lontong opor ayam Bersama,” ujar Ustadz Nyoto.

Sebagai Ketua Majlis Dikdasmen, ia juga mengaku sengaja melibatkan siswa SD Muhammadiyah 02 Noyontaan guna mengasah bakat dan skill peserta didik. Dia berharap penampilan tersebut tidak hanya berkesan bagi siswa, melainkan juga jamaah yang hadir. (sef)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button